Dr. Anwar Sanusi, M.Ag Kembali Dipercaya Menjadi Dekan FUA Periode 2023-2027

Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag melantik pejabat Wakil Rektor, Dekan dan Direktur Pascasarjana kampus setempat, pada Rabu 8 Maret 2023 di Aula Rektorat Lantai 3.
Beberapa yang dilantik adalah Prof. Dr. H. Jamali, M.Ag sebagai Wakil Rektor 1, kemudian ada Dr. H. Ilman Nafi’a, M.Ag sebagai Wakil Rektor 2, dan Prof. Dr. Hajam, M.Ag sebagai Wakil Rektor 3.

Sementara itu untuk jajaran Dekanat, Rektor IAIN melantik Dr. H. Syaifuddin, M.Ag sebagai Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK). Kemudian di Fakultas Syariah yang menjadi Dekan ialah Dr. H. Edy Setyawan. MA., dan Dr. H. Didi Sukardi, MH. Fakultas Ekonomi Bisnis Islam (FEBI). Kemudian Dr. Anwar Sanusi, M.Ag sebagai Dekan FUA, Dr. Siti Fatimah, M.Hum sebagai Dekan FDKI. Serta Prof. Dr. Hu. Suteja, M.Ag sebagai Direktur Pascasarjana.

Dalam pelantikan tersebut Rektor menjelaskan mengenai para pejabat yang dilantik merupakan hasil seleksi yang dilakukan secara terbuka. Mereka juga dinilai memenuhi standar serta memiliki kapasitas kinerja yang baik.

“Ini menjadi tonggak baru untuk melanjutkan apa yang sudah dicapai pada kepemimpinan sebelumnya,” ujar Prof Aan.

Dalam selang waktu dekat, pihaknya bakal mengadakan rapat koordinasi dengan para pejabat yang baru dilantik. Tujuannya, menyamakan persepsi dalam membangun IAIN Cirebon melalui program-program kerja prioritas.

Salah satu program prioritas yang bakal dijalankan IAIN Cirebon ialah transformasi menjadi Universitas Siber. Hal itu bagian dari pengembangan kampus yang sudah punya menjalankan program Pendidikan Jarak Jauh (PJJ).

“Seluruh pejabat ini diharapkan berkomitmen mendisain bersama-sama dalam dinamika perubahan itu harus bekerja sama, berkolaborasi bersama, saling mengayomi dan instrospeksi diri. Selalu berkomunikasi dengan pimpinan dan tenaga kependidkjan yang ada di bawah,” jelasnya.

Kemudian, Rektor menegaskan program prioritas kedua adalah memperkuat cita moderasi beragama sebagai amanat Kementerian Agama dalam mewujudkan kehidupkan keberagamaan yang rukun dan damai.

“Kemenag sudah menepatkan tahun ini adalah tahun kerukunan beragama. Dosen dan tenaga kependidikan harus berkolaborasi bersama secara internal dan eksternal. Menyiapkan dosen dan mahasiswa terlibat aktif menjaga kerukunan beragama,” tegasnya.

Terakhir, program prioritas yang sedang dijalankan IAIN Cirebon ialah mengenai transisi tata kelola keuangan dari Satker PNBP menjadi Satker BLU. Perubahan Satker ini menuntut IAIN Cirebon menjadi PTKIN inovatif agar tata kelola BLU dapat berjalan baik.

“Ketiga perubahan tata kelola keuangan yang hari ini menjadi BLU ini menjadi tugas kita semua. Bukan hanya tugas rektorat, dekanat, kajur sekjur,” pungkas Prof Aan.

Lebih lanjut, Rektor IAIN Syekh Nurjati menyatatakan bahwa atas nama pimpinan kami menyampaikan terima kasih atas dedikasi beserta pengabdian kepada para pimpinan IAIN Syekh Nurjati Cirebon 2019-2023 yang telah mewujudkan banyak kemajuan: transformasi kelembagaan siber, PK BLU, peningkatan GB, dll. Mereka yang terdiri dari:
1. Dr. H. Sumanta, M.Ag
2. Dr. H. Saefudin Zuhri, M.Ag
3. Prof. Dr. Kartimi, M.Pd
4. Dr. Ilman Nafia, M.Ag
5. Prof. Dr. H. Dedi Djubaedi, MA
6. Dr. H. Farikhin, M.Pd
7. Prof. Hajam, M.Ag
8. Dr. H. Edy Setyawan, MA
9. Dr. Anwar Sanusi, M.Ag

Dengan diadakannya pelantikan ini diharapkan para dosen dan tenaga kependidikan dapat terus melanjutkan kemajuan yang sudah dicapai. Serta bisa amanah dalam menjalankan tugas, dapat bekerja sama, cepat melayani dan inovatif, juga mengayomi ke bawah untuk kemajuan kampus. Hanya kepada Allah SWT, kami berharap atas petunjuk-Nya.

 

Scroll to Top